Search This Blog

BERITA POPULER: Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan Tersangka hingga Tangis Haru Al, EL, Dul

1. KPK Tetapkan Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan sebagai Tersangka

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan sebagai tersangka. 

Penetapan tersangka ini merupakan hasil pengembangan kasus dugaan tindak pidana korupsi terkait Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

"KPK menetapkan TK sebagai wakil ketua DPR RI periode 2014-2019 sebagai tersangka," ujar Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan dalam konferensi pers di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (29/10/2018).

Taufik diduga menerima hadiah atau janji terkait dengan perolehan anggaran DAK fisik pada perubahan APBN Tahun Anggaran 2016.

Basaria memaparkan, setelah M Yahya Fuad dilantik sebagai Bupati Kebumen, ia diduga melakukan pendekatan pada sejumlah pihak termasuk Taufik. 

"Saat itu terdapat rencana alokasi Dana Alokasi Khusus senilai Rp 100 miliar. Diduga fee untuk kepengurusan anggaran DAK ini adalah sebesar 5 persen dari total anggaran," kata Basaria.

Dalam pengesahan APBN Perubahan Tahun 2016, Kabupaten Kebumen mendapat alokasi DAK tambahan sebesar Rp 93,37 miliar. "Diduga TK menerima sekurang-kurangnya sebesar Rp 3,65 miliar," kata Basaria.

Baca selengkapnya: KPK Tetapkan Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan sebagai Tersangka

Baca juga: 
Taufik Kurniawan Diduga Terima Fee Sekitar Rp 3,65 Miliar Terkait DAK Kabupaten Kebumen
Ketua DPR Kaget KPK Tetapkan Taufik Kurniawan sebagai Tersangka
KPK Ungkap Kata Sandi Satu Ton dalam Kasus Taufik Kurniawan
Pimpinan DPR Akan Gelar Rapat Bahas Status Taufik Kurniawan

 

2. Cerita Nelayan Lihat Pesawat Terbang Miring dengan Sayap ke Bawah di Lokasi Jatuhnya Lion Air

Nelayan di Dusun Pakis II, Desa Tanjungpakis, Kecamatan Pakisjaya, Kabupaten Karawang, Kawa Barat, mengaku melihat pesawat terbang miring sebelum terdengar ledakan keras yang mengejutkan pada Senin (29/10/2018).KOMPAS.com/FARIDA FARHAN Nelayan di Dusun Pakis II, Desa Tanjungpakis, Kecamatan Pakisjaya, Kabupaten Karawang, Kawa Barat, mengaku melihat pesawat terbang miring sebelum terdengar ledakan keras yang mengejutkan pada Senin (29/10/2018).
Pada Senin (29/10/2018) subuh, Samin (38), nelayan di Dusun Pakis II, RT 002 RW 006, Desa Tanjungpakis, Kecamatan Pakisjaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pergi melaut seperti biasa.

Sekira dua jam perjalanan laut dari Muara Tanjungpakis, Samin tiba-tiba melihat ada pesawat dengan posisi miring melewati perahunya. Samin mengaku kerap melihat pesawat terbang saat tengah melaut.

"Saya sering lihat pesawat lewat sini. Tetapi yang ini posisi pesawatnya miring sampai sayapnya ke bawah," ungkap Samin saat ditemui di rumahnya, Selasa (30/10/2018).

Hanya saja, Samin tak sempat menyaksikan pesawat itu terjun ke laut. Pasalnya, saat itu posisinya membelakangi lokasi terjunnya pesawat nahas itu. Dia hanya mendengar suara keras seperti masuk ke laut kemudian meledak.

"Bunyinya keras sekali. Terus tiba-tiba perahu saya terdorong kencang oleh gelombang. Padahal saat itu cuaca tidak ada gelombang kencang," ungkapnya.

Baca selengkapnya: Cerita Nelayan Lihat Pesawat Terbang Miring dengan Sayap ke Bawah di Lokasi Jatuhnya Lion Air

Baca juga: Kenangan Terakhir Keluarga Korban Lion Air, Pesan Kasur hingga Postingan Haru di Insta Story

 

3. Jika Tak Diberi Kursi Wagub, PKS DKI Ancam Matikan Mesin Partai pada Pilpres 2019 

Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (29/10/2018). KOMPAS.com/NURSITA SARI Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (29/10/2018).
Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi mengatakan, alotnya pembahasan soal wakil gubernur dengan Partai Gerindra membuat kader kecewa.

Menurut Suhaimi, mesin partai untuk Pemilihan Presiden 2019 bisa mati akibat hal ini. 

"Kekecewaan itu sudah terasa di bawah. Kalau kader pada kecewa, otomatis mesin partai pasti mati tuh karena PKS itu kan partai kader," ujar Suhaimi ketika dihubungi, Selasa (30/10/2018).

Suhaimi mengatakan, sejak awal kader PKS di tingkat paling bawah memahami pemilihan cawagub sebagai komitmen antara Presiden PKS Sohibul Iman dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Komitmen itu menyebut bahwa posisi wagub DKI Jakarta diserahkan kepada PKS. 

Di internal PKS, komitmen apapun yang dibuat pimpinan partai akan langsung diikuti kader di tingkatan bawah.

Hal ini berbeda dengan yang terjadi di internal Partai Gerindra. Komitmen antara Prabowo dan Sohibul tidak bisa serta merta diikuti kepengurusan partai di tingkat DKI Jakarta. 

Atas kondisi itu, Suhaimi menganggap wajar jika kader merasa kecewa. Kekecewaan ini bisa berdampak pada upaya pemenangan Prabowo dan Sandiaga di Jakarta.

Baca selengkapnya: Jika Tak Diberi Kursi Wagub, PKS DKI Ancam Matikan Mesin Partai pada Pilpres 2019

Baca juga: 
Gerindra Diminta Tanda Tangani Kesepakatan 2 Cawagub DKI dari PKS
Teka-teki 2 Nama Cawagub DKI yang Disepakati Gerindra dan PKS

 

4. Al, El, dan Dul Menangis Haru Saksikan Pernikahan Maia Estianty

Dul Jaelani, Al Ghazali, El Rumi dan Maia Estianty di acara peluncuran single terbarunya di Institute Fraincaise DIndonesia (IFI), Kedutaan Besar Perancis, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (30/8/2018).KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG Dul Jaelani, Al Ghazali, El Rumi dan Maia Estianty di acara peluncuran single terbarunya di Institute Fraincaise DIndonesia (IFI), Kedutaan Besar Perancis, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (30/8/2018).
Kebahagiaan turut dirasakan oleh ayah Maia Estianty, Harjono Sigit. Harjono mengungkapkan hal ini di akun Instagram miliknya @harjonosigit.

"Bahagia adalah saat mengantarkan anakku @maiaestiantyreal melepas “masa lajangnya”. SAH !!! ????????," tulis Harjono seperti dikutip Kompas.com, Selasa (29/10/2018).

Harjono juga mengungkapkan bagaimana ketiga putra Maia dari pernikahannya dengan artis musik Ahmad Dhani, Al Ghazali, El Rumi, dan Dul Jaelani tak kyasa menahan air mata haru saat menyaksikan pernikahan Maia dengan Irwan.

"Disaksikan cucu2ku yg semuanya menangis terharu pada saat prosesi akad nikah @alghazali7 , @elelrumi , @duljaelani ???? taken by @pinkyevianty," tulis Harjono lagi.

Baca selengkapnya: Al, El, dan Dul Menangis Haru Saksikan Pernikahan Maia Estianty

 

5. Masih Baru, Kenapa Lion Air JT-610 Terjun Bebas? Ini Kata Ahli

Lion Air jenis pesawat Boeing 737-900ER berkapasitas 215 kursi.Lion Air (Yosua Sancaka) Lion Air jenis pesawat Boeing 737-900ER berkapasitas 215 kursi.

Pesawat Lion Air JT-610 yang jatuh di perairan Karawang tergolong pesawat sangat baru yang belum lama mengudara.

13 menit setelah lepas landas dari bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, pesawat Lion Air JT-610 rute Jakarta-Pangkal Pinang hilang kontak.

Sebelum kontak terputus, pilot sempat mengontak menara pengawas meminta izin untuk kembali ke bandara Soekarno Hatta karena mendeteksi ada permasalahan teknis.

Petugas menara bandara Soetta sempat memberi arahan kepada pilot. Namun, beberapa saat kemudian pilot mengontak menara ATC bandara Halim Perdana Kusuma sebelum komunikasi terputus pada 6.33 WIB.

Pesawat yang mengakut 178 penumpang, 1 anak, 2 bayi, serta 7 awak itu merupakan pesawat versi terbaru seri Boeing 737, yakni Boeing 737 MAX.

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengungkap bahwa pesawat Lion Air JT-610 dengan rute Jakarta-Pangkal Pinang baru dua bulan mengudara.

"Itu masih baru Agustus, September, Oktober. Baru dua bulan mengudara," ujar Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono di Kantor Basarnas, Senin (29/10/2018).

Baca selengkapnya: Masih Baru, Kenapa Lion Air JT-610 Terjun Bebas? Ini Kata Ahli

Baca juga: Takut Terbang Setelah Tragedi Lion Air, Ini yang Harus Dilakukan

 


Let's block ads! (Why?)

Baca Dong Selanjut nya https://nasional.kompas.com/read/2018/10/31/07101061/berita-populer-wakil-ketua-dpr-taufik-kurniawan-tersangka-hingga-tangis-haru

Bagikan Berita Ini

0 Response to "BERITA POPULER: Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan Tersangka hingga Tangis Haru Al, EL, Dul"

Post a Comment

Powered by Blogger.