Search This Blog

Antisipasi Gempa Susulan, Belasan Ribu Warga Palu Mengungsi di Lapangan Terbuka

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 16.732 warga Kota Palu mengungsi di 24 titik, pascagempa bermagnitudo 7,4 mengguncang Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018).

Warga mengungsi di sejumlah tempat, mulai dari lapangan terbuka, halaman perkantoran, hingga masjid.

"Banyak yang mengungsi karena kita menyarankan untuk sementara waktu warga tidak melakukan aktivitas di dalam rumah, karena potensi gempa susulan sering terjadi dan bisa membahayakan," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho, di kantor BNPB, Utan Kayu, Jakarta Timur, Sabtu (29/9/2018).

"Apalagi, listrik padam sehingga banyak masyarakat mengungsi sementara, mereka tidur di lapangan," sambungnya.

Baca juga: Penjara di Palu Ambruk Diguncang Gempa, Ratusan Napi Kabur

Menurut Sutopo, warga masih trauma dengan gempa. Apalagi, gempa susulan masih terus terjadi.

Selain itu, banyak warga yang harus tidur di tenda-tenda lantaran rumah mereka sudah rata dengan tanah terdampak gempa.

Sementara itu, bagi warga yang konstruksi rumahnya masih kuat pascagempa, diperbolehkan untuk kembali ke rumah, dengan catatan tetap waspada.

Sejumlah pasien di beberapa rumah sakit di Kota Palu juga terpaksa dirawat di luar gedung. Selain karena ada beberapa gedung rumah sakit yang rusak, hal itu dilakukan juga untuk mengantisipasi gempa susulan.

Jika terjadi gempa susulan, Sutopo mengatakan, warga diminta untuk segera keluar dari rumah atau bangunan, serta menghindari tempat-tempat yang mudah longsor.

"Jika terjadi gempa susulan, warga diimbau segera keluar dari rumah atau gedung, mencari tempat-tempat yang lapang, hindari lereng bukit yang mudah longsor, hindari tiang listrik, baliho," terang Sutopo.

Sejak gempa mengguncang Kota Palu dan Kabupaten Donggala, Jumat (28/9/2018) pukul 17.02, sejumlah gempa susulan terus terjadi di kawasan tersebut hingga Jumat malam.

Tercatat, setidaknya ada 131 gempa susulan yang terjadi hingga pukul 15.00 WIB sore tadi.

Jumlah korban meninggal dunia akibat gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Kota Palu, menurut BNPB, hingga pukul 13.00 WIB, tercatat sebanyak 384 orang.

Selain ratusan korban meninggal, tercatat 29 orang hilang dan 540 luka berat.

Sementara itu, BNPB belum bisa menyampaikan jumlah korban terdampak gempa dan tsunami di Kabupaten Donggala. Sebab, hingga saat ini listrik di wilayah tersebut masih padam sehingga menghambat komunikasi.

Let's block ads! (Why?)

Baca Dong Selanjut nya https://nasional.kompas.com/read/2018/09/29/21040041/antisipasi-gempa-susulan-belasan-ribu-warga-palu-mengungsi-di-lapangan

Bagikan Berita Ini

1 Response to "Antisipasi Gempa Susulan, Belasan Ribu Warga Palu Mengungsi di Lapangan Terbuka"

  1. Thanks for info. Kunjungi kami juga https://bit.ly/2oY9QVY

    ReplyDelete

Powered by Blogger.